SALAM IZZAH ,,
Cremoes (sediaan krim)
Menurut FI. IV, krim adalah bentuk sediaan setengah padat, mengandung satu atau lebih bahan obat yang terlarut atauterdispersi dalam bahan dasar yang sesuai. Istilah ini secaratradisional telah digunakan untuk sediaan setengah padat yang mempunyai konsistensi relative cair diformulasi sebagai emulsiair dalam minyak atau minyak dalam air
Krim terdiri dari emulsi minyak dalam air atau dispersimikrokristal asam-asam lemak atau alcohol berantai panajngdalam air, yang dapat dicuci dengana ir dan lebih ditujukanuntuk pemakaian kosmetika dan estetika. Krim dapat jugadigunakan untuk pemberian obat melalui vaginal.
Ada dua tipe krim yaitu krim tipe minyak air (m/a) dank rim tipe air minyak (a/m). pemilihan zat pengemulsi harusdisesuaikan dengan jenis dan sifat krim yang dikehendaki. Untuk krim tipe a/m digunakan sabun polivalen, span, adepslanae, koleterol dan cera. Sedangkan untuk krim tipe m/a digunakan sabun monovalen seperti trietanolamin, natriumstearate, kalium strearat dan ammonium strearat. Salain itudapatjuga dipakai tween, natrium laurilsulfat, kuning telur, gelatinum, caseinum, CMC, dan emulgidum.
Kestabilan krim akan terganggu / rusak jika sister campurannya terganggu, terutama disebabkan oleh perubahansuhu dan perubahan komposisi yang disebabkan perubahansalah satu fase secara berlebihan atau zat pengemulsinya tidaktercampurkan satu sama lain.
Pengenceran krim hanya dapat dilakukan jika diketahuipengencernya yang cocok dan dilakukan dengan teknik aseptic. Krim yang sudah diencerkan harus digunakan dalam jangkawaktu 1 bulan. Sebagai pengawet pada krim umumnyadigunakan metil paraben (nipagin) dengan kadar 0,12% hingga0,18% atau propil paraben (nipasol) dengan kadar 0,02% hingga0,05%.
Penyimpanan krim dilakukan dalam wadah tertutup baikatau tube di tempat sejuk. Penandaan pada etiket harus jugatertera “Obat Luar”.
Pembuatan krim adalah dengan melebur bagian berlemakdiatas tangas air, kemudian tambahkan air dan zat pengemulsidalam keadaan sama-sama panas, aduk sampai terjadi suatucampuran yang berbentuk krim.
Contoh resep :
R/Acid Stearas 15
Cera alba 2
Vaselin alba 8
TEA1,5
Propilen glicol8
Aq. dest65,6
m.f. ungt
Pembuatan:
− Lebur cera bersama vaselin dan asam Stearat.
- TEA + propilen glicol dilarutkan dalam air hangat dandicampurkan pada leburan tersebut di atas.
- Encerkan dengan air hangat sedikit demi sedikit(pencamoran dilakukan dalam mortir panas )
R/Bentonit 20
Glycerin 10
Aq. dest70
m.f. ungt
Pembuatan :
- Taburkan bentonite dalam campuran aqua dan glycerin hangat, aduk, biarkan sampai bentonite larut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar